Bahkan, pihak keluarga meminta untuk tidak ada aktivitas sementara hingga kasus tewasnya Berta benar-benar jelas. Selain itu, kejanggalan lain yang dirasakan keluarga adalah adanya pergantian pimpinan dari cabang tersebut pasca-kasus itu mencuat. “Padahal kasus belum selesai tapi sudah diganti pimpinannya,” imbuhnya. Namun, pemindahan itu baru diketahui keluarga Sabtu lalu. “Jadi sampai kapan pun bisa saja menduduki tempat ini (Kimia Farma, Jalan P Hidayatullah),” tegasnya. Pihaknya ingin Kimia Farma maupun kepolisian terbuka dalam penyelidikan kasus tewasnya Berta. (*)