Ia berharap, ada tambahan anggaran dalam perubahan mendatang agar penanganan bisa diperluas ke titik-titik yang belum tersentuh.
Menurutnya, meski tidak semua titik bisa ditangani secara menyeluruh, namun penanganan di titik prioritas harus dilakukan secara tuntas agar jalan tetap fungsional dan tidak menjadi penghambat bagi aktivitas masyarakat.
“Prioritas harus bisa dan stay, agar jalan tetap fungsional,” jelasnya.
Salah seorang warga, Daminus, menyebut ruas jalan Berau-Bulungan kerap kali mengalami kerusakan.
Sehingga hal tersebut memperlambat akses masyarakat dari dan menuju Berau. Bahkan tak sedikit kerusakan jalan memicu kecelakaan bagi beberapa kendaraan besar.
Menurutnya, sudah semestinya pemerintah melakukan perbaikan dan merawat ruas jalan yang menjadi urat nadi bagi masyarakat dalam beraktivitas. (sen/far)