Dirinya berharap, dokumen ini dapat menjadi pedoman tertulis yang komprehensif dalam menghadapi kondisi darurat, tanpa mengganggu jalannya pelayanan publik dan aktivitas masyarakat.
“Ini bukan sekadar dokumen administratif, tetapi merupakan peta jalan yang konkret untuk memastikan seluruh elemen masyarakat Berau tangguh dan siap menghadapi bencana dalam situasi apa pun,” jelasnya. (adv)
